Inilah Kholil alias Abu Kholid alias Hasan, seorang penjual roti asal Padaherang, Ciamis yang mempunyai keinginan kuat untuk menegakan Syariat Islam yang ditembak oleh Pasukan Thaghut Kacung Kafir Salibis Amerika & Zionies Densus88 (Laknatulloh alaih) di teras Masjid Nur Al Afiah, RS Wahidin Sudirohusodo, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Jumaat (4/1/2013) sekitar pukul 10.45 WITA setelah sholat dhuha karena dituduh terlibat jaringan terorisme
Inilah jenazah beliau yang penuh dengan tanda-tanda kesyahidan (Insya Allah) setelah 1 bulan di simpan di RS POLRI yang akhirnya dikembalikan ke rumah keluarganya di desa Karangmulya, Kec. Padaherang, Ciamis.
Tanda-tanda kesyahidan
1. Tubuhnya berkeringat
2. Mengeluarkan bau yang harum
3. Darah masih mengalir
4. Tubuhnya tidak kaku, seperti mayat yang baru meninggal beberapa saat.
5. Wajahnya berseri.
2. Mengeluarkan bau yang harum
3. Darah masih mengalir
4. Tubuhnya tidak kaku, seperti mayat yang baru meninggal beberapa saat.
5. Wajahnya berseri.
مَوْتُ الْمُؤْمِنِ بِعَرَقِ الْجَبِيْنِ
“Meninggalnya seorang mukmin dengan keringat di dahi.”(HR. Ahmad, An-Nasa`i, dll. Sanad An-Nasa`i shahih di atas syarat Al-Bukhari)
Antara Ganjaran mati syahid
Rasulullah bersabda:
“Bagi orang yang mati syahid ada 6 keistimewaan iaitu: diampuni dosanya sejak mulai pertama darahnya meluncur keluar melihat tempatnya didalam surga dilindungi dari azab kubur dan terjamin keamanannya dari malapetaka besar merasakan kemanisan iman, dikahwinkan dengan bidadari,
dan diperkenankan memberikan syafa’at bagi 70 orang kerabatnya” (Hadis Riwayat at-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Nota: Subhanallah….! lihatlah keringatnya begitu jelas dan nyata, Ini merupakan tanda-tanda Khusnul Khatimah, Insya Allah Syahid..! semoga Allah menempatkan Abu Kholid (rahimahullah) di Syurga yang tertinggi.
Wallahualam.
